Seorang warga Cina dikabarkan tewas setelah tiga hari berturut-turut menghabiskan waktunya bermain game online. Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, pria berusia 30 tahun yang tidak disebutkan namanya itu sempat kehilangan kesadaran karena selama tiga hari tidak makan dan tidur.
Menurut BBC, pria tersebut menghabiskan waktunya selama tiga hari terakhir di sebuah kafe warnet di pinggirian kota Beijing. Sejumlah pengunjung kafe internet yang berada di lokasi kejadian itu segera melarikan pria tersebut ke rumah sakit terdekat untuk memperoleh pertolongan. Namun sayang, nyawanya tidak terselamatkan.
Sebelum tewas, pria tersebut mengaku telah menghabiskan uang senilai 1.500 dolar AS (Rp 13 juta) untuk memuaskan hobinya tersebut. Kasus serupa sebenarnya pernah terjadi pada 2005. Seorang pria berusia 28 tahun saat itu ditemukan tewas di Korea Selatan setelah bermain game online selama 50 jam nonstop.
Saat ini warga yang menggunakan internet untuk memenuhi kebutuhan informasi di Cina mencapai 450 juta orang. Mereka umumnya adalah anak muda atau remaja. Jumlah tersebut termasuk mereka yang menggunakannya untuk permainan game online.
Menurut blogs.FT.com, hasil riset menunjukkan puluhan juta pemuda di Cina telah kecanduan permainan internet. Meski penguasa Cina telah membatasi penggunaan fasilitas komunikasi tersebut karena alasan keamanan, jumlah pengguna jasa permainan melalui internet di Cina telah melampaui angka pengguna permainan internet di Amerika Serikat.
0 komentar:
Posting Komentar